Polsek Balikpapan Selatan telah menerima laporan dari korban yang diduga dikeroyok sekelompok remaja yang saat itu sebagian masih memakai seragam pramuka pada Jumat (22/7) yang lalu. Hal itu seperti yang disampaikan oleh Kapolsek Balikpapan Selatan melalui Panit Ospnal Ipda Hendri Winarto, Minggu (24/7).
"Dia sudah lapor ke kita, nanti kita selidiki kronologisnya, baru tadi malam (Sabtu malam,Red,) melaporkan," jelasnya. Adapun kondisi korban pada saat melapor ke polsek dalam keadaan kepala di perban karena ada luka."Jidatnya diperban, untuk hasil visum seperti apa, apakah sudah visual atau belum, " jelasnya.
Selanjutnya setelah mendapat laporan, pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut agar jelas apa duduk permasalahannya.
Hendi menjelaskan, untuk pelakunya sendiri pihaknya belum mengetahui secara pasti. Namun yang jelas dari beberapa orang yang terlibat dan terlihat memakai seragam sekolah dan ada juga yang pakaian bebas. "Itu sebagian sudah lulus, sebagian masih sekolah, cuma mereka ikut nongkrong di situ," tambahnya.
Lebih lanjut dirinya sampaikan terkait siapa pelakunya dan siapa korbannya, masih didalami. Untuk diketahui, seperti berita yang viral di media social, ada satu orang yang menjadi korban pengeroyokan beberapa orang yang memakai seragam pramuka diduga masih sekolah yang terjadi di depan Balikpapan Islamic Center (BIC) pada jumat (22/7). Dari video tersebut satu orang menjadi bulan-bulanan beberapa pria hingga tersungkur di jalan. Karena merasa dianiaya, korban pun melaporkan kejadian itu ke Polsek Selatan. (jam/cal)