MANAGED BY:
MINGGU
10 DESEMBER
UTAMA | BALIKPAPAN | POROS SELATAN | HUKUM DAN KRIMINAL | POLITIK | OLAHRAGA | PPU-PASER | ADVERTORIAL

BALIKPAPAN

Kamis, 03 November 2022 13:26
Warga RT 64 Batu Ampar Resah Ada Pengupasan Lahan Diduga Ilegal
DIKLAIM: Lokasi lahan yang dilakukan pengerukan dan diduga ilegal. IST.

Warga RT 64 Kelurahan Batu Ampar (Batam), Kecamatan Balikpapan Utara, merasa resah akibat adanya aktivitas pengupasan lahan yang diduga tidak berizin di lingkungan mereka. Warga juga mengkhawatirkan dengan adanya pengupasan lahan yang diduga tidak berizin tersebut bisa berdampak terhadap permukiman warga sekitar.

Menurut keterangan dari Ketua RT 64 Batu Ampar, Bambang menyampaikan bahwa aktivitas pengupasan lahan tersebut sudah berlangsung sejak 2021 yang lalu yang diduga dilakukan oleh orang lain yang mengklaim lahan.

“Tanah itu setahu kami milik PT I-IDM Cooperatif dan PT Karya Perdana Graha. Tapi yang melakukan pengupasan lahan justru orang lain yang mengklaim lahan itu," kata Bambang, Rabu (2/11).

Bambang menjelaskan, pemilik lahan sudah mengetahui adanya aktivitas pengupasan lahan, kemudian bersama warga dan pihak kelurahan sudah melaporkan aktivitas pengupasan lahan ini kepada instansi terkait.

Sementara itu, PT I-IDM Cooperatif dan PT. Karya Perdana Graha saat dikonfirmasi menyampaikan sudah tahu lahannya dikupas oleh orang lain dan berencana menempuh jalur hukum, karena dianggap merugikan perusahaan.

"Iya, manajemen sedang menyiapkan upaya hukum, karena jelas ini merugikan perusahaan," kata Hesti selaku juru bicara PT Karya Perdana Graha bersama Anisa juru bicara PT I-IDM Cooperatif.

Selain melakukan pengupasan lahan, lanjut Anisa, ada oknum berinisial H juga melakukan pematokan di lahan milik perusahaan tersebut.

"Dari 22 hektare lahan yang dikuasai PT I-IDM Cooperatif, oknum H ini mengklaim memiliki 2 hektare. Lahan itulah yang dikupas," jelas Anisa.

Anisa melanjutkan, tak hanya itu saja, oknum H diduga menjual lahan tersebut secara kavlingan.

Disebutkan, PT I-IDM Cooperatif dan PT Karya Perdana Graha telah menghadiri pertemuan yang difasilitasi Pemkot Balikpapan pada Selasa (1/11) dengan pihak pengupas lahan sekaligus oknum yang mengklaim lahan. Dalam pertemuan tersebut, setidaknya ada tiga kesepakatan yang dihasilkan diantaranya adalah kedua belah pihak diminta menahan diri dan dilarang melalukan aktivitas di lahan yang saat ini sedang bermasalah.

"Jadi semua pihak diminta mencabut patok di lahan 2 hektare tersebut," jelas Anisa.

Kesepakatan yang kedua, yaitu pemerintah meminta persoalan sengketa ini diselesaikan lewat jalur hukum. "Pemerintah juga minta aktivitas pengupasan dihentikan," imbuhnya.

Aktivitas oknum H selain tidak memiliki izin, kegiatan tersebut juga menghasilkan keuntungan bagi oknum H sehingga PT I-IDM Cooperatif dan PT Karya Perdana Graha merasa sangat dirugikan atas kejadian tersebut.

"Dengan demikian dapat diketahui jual beli tanah uruk dapat dibatalkan karena H tidak memiliki izin dan tanah uruk yang dijual tersebut ilegal," pungkasnya. (jam/cal)

loading...

BACA JUGA

Sabtu, 09 Desember 2023 12:02

Pelaku Ujaran Kebencian Terkait Kerusuhan Bitung, Marco Karundeng Sampaikan Permintaan Maaf Terbuka

Polda Kalimantan Timur (Kaltim) mengumumkan penangkapan MK alias Marko Karundeng…

Jumat, 08 Desember 2023 09:39

Pertamina Larang Motor dengan Tangki Modifikasi Isi Pertalite

PT Pertamina Patra Niaga di Regional Kalimantan kembali mengambil langkah…

Rabu, 06 Desember 2023 14:01

Belum Diperbaiki, Warga Balikpapan Keluhkan Bekas Galian Proyek Pipa PGN

Bekas galian proyek pemasangan jaringan gas yang dilakukan PT Pertamina Gas…

Rabu, 06 Desember 2023 13:41

BPJS Ketenagakerjaan Berikan Kemudahan KPR Hingga Renovasi Rumah

Selain memberikan manfaat fasilitas tabungan asuransi bagi pekerja, BPJS Ketenagakerjaan…

Minggu, 03 Desember 2023 23:52

Ketua DPRD Balikpapan Tegaskan Program Dialog Warga Bukan Kampanye

Ketua DPRD Balikpapan, Abdulloh menegaskan bahwa program Dialog Warga yang sudah berjalan…

Minggu, 03 Desember 2023 00:13

Pemkot Balikpapan Diminta Perhatikan Jumlah Puskesmas,

Kenaikan jumlah penduduk di Balikpapan saat ini terus mengalami peningkatan…

Minggu, 03 Desember 2023 00:12

Perusahaan Diminta Lebih Menyerap Tenaga Kerja Lokal

Anggota DPRD Kota Balikpapan, Iwan Wahyudi meminta kepada seluruh perusahaan yang beroperasi…

Minggu, 03 Desember 2023 00:11

Gelar Razia, Bapenda Kaltim Kejar Target PAD

Jelang akhir tahun, pemerintah daerah masih mengejar penerimaan pendapatan asli…

Minggu, 03 Desember 2023 00:04

Progres Proyek Pembangunan Sekolah Terpadu di Balsel Jauh dari Target

Proyek pembangunan sekolah terpadu di wilayah Balikpapan Selatan ditetapkan bahwa…

Minggu, 03 Desember 2023 00:01

Kronologi Laka Maut yang Menewaskan Remaja Putri di Jalan MT Haryono

Satlantas Polresta Balikpapan telah menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP)…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers