Desa Teluk Waru, Desa Muara Adang dan Desa Adang Jaya Sudah Terhubung Jembatan

- Kamis, 10 November 2022 | 10:42 WIB
PERLANCAR TRANSPORTASI ANTAR DESA:Bupati Paser dr Fahmi Fadli didampingi Ketua DPRD Paser Hendra Wahyudi meresmikan Jembatan Sungai Payau di Desa Muara Adang, Kecamatan Long Ikis, Senin (7/11). (FOTO:TOMI/BALPOS)
PERLANCAR TRANSPORTASI ANTAR DESA:Bupati Paser dr Fahmi Fadli didampingi Ketua DPRD Paser Hendra Wahyudi meresmikan Jembatan Sungai Payau di Desa Muara Adang, Kecamatan Long Ikis, Senin (7/11). (FOTO:TOMI/BALPOS)

 Bupati Paser dr Fahmi Fadli meresmikan Jembatan Sungai Payau, di Desa Muara Adang, Kecamatan Long Ikis, pada Senin (7/11). Jembatan ini merupakan penghubung Desa Teluk Waru, Desa Muara Adang dan Desa Adang Jaya.

Tak hanya meresmikan jembatan penghubung antar desa tersebut, Bupati juga melakukan pemancangan awal pembangunan Jembatan Lemo - Lemo di Desa Muara Adang. Dalam peresmian tersebut dihadiri  Ketua DPRD Paser Hendra Wahyudi, Anggota DPRD Provinsi Kaltim Yenni Eviliana, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Hasanuddin serta Kepala Desa Muara Adang Kurniansyah.

Bupati Paser dr.Fahmi Fadli mengatakan, dengan diresmikannya  jembatan ini tentunya akses ke Desa Muara Adang dan desa lainnya lebih mudah dan hal ini akan berdampak pada perekonomian masyarakat.

"Mohon warga Muara Adang untuk untuk sama sama menjaga jembatan ini serta mengawal pembangunan Jembatan Lemo - Lemo," kata Fahmi, Senin (7/11).

Fahmi melanjutkan, Jembatan Sungai Payau merupakan jembatan yang menghubungkan beberapa desa diantaranya Desa Teluk Waru, Desa Muara Adang dan Desa Adang Jaya, dan saat ini Pemkab Paser telah menganggarkan Rp730 miliar untuk jalan di tahun 2023 termasuk akses jalan menuju Desa Muara Adang.

"Diharapkan infrastruktur jalan  ditahun depan dapat segera terlaksana sampai dengan ke Desa Muara Adang dan desa di sekitarnya," harapnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Paser Hasanuddin mengatakan, jembatan yang telah diresmikan tersebut dibangun menggunakan dana APBD tahun 2019-2020 dengan total biaya Rp7 miliar lebih.

"Jembatan tersebut memiliki panjang 25 meter dan lebar 6 meter dan untuk ketahanan jembatan sendiri diperkirakan mampu bertahan hingga puluhan tahun, untuk panjang oprit masing-masing 50 meter," bebernya.

Kepala Desa Muara Adang Kurniansyah mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Paser atas pembangunan jembatan penghubung antar desa ini dan telah diresmikan. Tentunya dengan diresmikannya jembatan ini diharapkan perputaran ekonomi antar desa dapat berjalan dengan maksimal.

Ketika jembatan ini terputus perputaran ekonomi disini sedikit terganggu karena warga kesusahan menjual hasil perkebunan mereka serta hasil laut mereka.

"Alhamdulilah saat ini sudah terhubung kembali jembatan antar desa ini kami mengucapkan terimakasih kepada Pemkab," ucapnya.(tom/vie)

Editor: izak-Indra Zakaria

Rekomendasi

Terkini

Camat Samboja Barat Tepis Isu Dugaan Pungli PTSL

Kamis, 25 April 2024 | 18:44 WIB

Sembilan Ribu Anak di PPU Diberi Seragam Gratis

Kamis, 25 April 2024 | 18:00 WIB

Pemkot Balikpapan Didesak Fasilitasi Pom Mini

Kamis, 25 April 2024 | 10:00 WIB

HIMASJA Soroti Dugaan Pungli PTSL di Samboja

Rabu, 24 April 2024 | 09:37 WIB
X