Sejumlah operator kapal besar di Balikpapan mencatat adanya kenaikan angkutan logistik dalam dua bulan terakhir. Itu siring dengan semakin gencarnya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Satu di antara operator kapal tersebut adalah PT Dharma Lautan Utama (DLU). Pimpinan DLU Cabang Balikpapan Muhammad Saleh mencatat angkutan logistik meningkat 25 hingga 30 persen.
“Armada milik DLU yang mengarah ke Balikpapan juga mengangkut logistik seperti material pembangunan. Kebanyakan berasal dari Surabaya. Kami mencatat peningkatan angkutan logistik itu mencapai 25-30 persen,” kata Saleh, Senin (12/12).
Selain DLU, kapal milik PT Pelni juga demikian. Kepala Cabang PT Pelni Kota Balikpapan Anwar Sanusi mengungkapkan, pihaknya menggerakkan tiga kapal untuk mengangkut logistik. Bahkan salah satu kapal, yakni KM Labobar bisa mengangkut kontainer.
Sejauh ini, logistik yang telah didrop melalui kapal Pelni adalah spare part atau suku cadang alat berat yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan pembangunan awal proyek IKN.
“Kemudian kapal Pelni juga tetap mengangkut logistik lainnya, seperti pasir dan besi baja. Semua logistik itu berasal dari pulau Jawa, Tanjung Priok,” ucapnya.
Fredy Janu/Kpfm