Aksi balap liar belakangan ini kembali marak terjadi di Kota Balikpapan. Tak hanya mengganggu, aksi ini juga berpotensi meningkatkan jumlah kecelakaan lalulintas.
Aksi kebut-kebutan itu dilakukan di sejumlah ruas jalan. Terbaru di sekitar kawasan Taman Tiga Generasi, Balikpapan Selatan, pada Jumat lalu (20/1) siang.
Adu kecepatan sejumlah pengendara yang masih berusia remaja dan tanpa menggunakan helm itu terekam kamera ponsel warga. Videonya kumudian viral di media sosial instagram warganet Kota Balikpapan.
Kapolresta Balikpapan Kombes Pol V Thirdy Hadmiarso membenarkan perihal itu. Thirdy mengaku sudah menerima laporan melalui hotline Polresta Balikpapan terkait aksi balapan liar tersebut.
“Kita sedang tindaklanjuti, memang ada laporan melalui hotline kepada kami terkait aksi balap liar itu. Warga serta pengguna jalan sangat terganggu dan tentu berpotensi terjadinya kecelakaan lalulintas,” kata Thirdy, Senin (23/1).
Polresta serta Polsek jajaran, lanjut Thirdy, telah melakukan antisipasi agar tidak terjadi kembali aksi balap liar itu. Beberapa personel gabungan dari Satlantas dan Satsamapta ditempatkan di sejumlah titik rawan balap liar.
“Kita tempatkan personel dari Satlantas dan Satsamapta pada titik yang rawan terjadinya aksi balap liar, sesuai dengan informasi atau laporan dari masyarakat,” ungkapnya.
Thirdy melanjutkan, dari laporan aksi kebut-kebutan di jalan umum itu tak hanya dilakukan oleh anak usia remaja saja, juga dilakukan oleh usia dewasa.
Dia pun berharap agar warga masyarakat tetap patuh terhadap aturan lalulintas dan tidak melakukan aksi kebut-kebutan.
“Patuhi aturan berlalulintas. Jangan kebut-kebutan, karena bisa menimbulkan terjadinya kecelakaan yang bisa merugikan diri sendiri dan juga pengguna jalan lain,” ucapnya. (Fredy Janu/Kpfm)
