Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Holtikultura (DPTPH) Kabupaten Paser mengalokasikan dana sebesar Rp 54 miliar untuk Jalan Usaha Tani (JUT) di 32 desa lewat APBD Paser 2023. Dana tersebut untuk peningkatan kesejahteraan para petani di Kabupaten Paser.
Kepala Bidang Prasarana DPTPH Kabupaten Paser, Muhammad Syaukani mengatakan, pelaksanaan pembangunan dan peningkatan JUT 2023 sedang memasuki tahap persiapan.
"Masih persiapan dan nantinya akan masuk dalam tahap perencanaan untuk pengerjaannya di tahun 2023 ini,"kata Muhammad Syaukani, kepada Paser Pos, Senin (27/2).
Menurutnya, pelaksanaan pembangunan dan peningkatan JUT juga memperhatikan dominasi petani di masing-masing kecamatan.
"Salah satu indikator kami dalam melaksankan peningkatan dan pembangunan yakni luasan pertanian di masing-masing kecamatan," ujarnya.
Ia mengaku, saat ini, terdapat 5 kecamatan yang mengembangkan sektor pertanian, yakni Kecamatan Longkali, Long Ikis, Paser Belengkong, Tanah Grogot serta Kuaro. Sementara untuk kecamatan lainnya, ia menegaskan tetap ada pelaksanaan pembangunan dan peningkatan JUT.
"Lima kecamatan ini masih dominan sektor pertanian, makanya kami mencoba melakukan upaya peningkatan di sektor prasarananya," ungkapnya.
Dalam tahap persiapan di tahun 2023, kata Syaukani, pihaknya masih melakukan verifikasi terhadap usulan JUT atau jalan perkebunan masyarakat. Sebab JUT bertujuan untuk meningkatkan sektor pertanian masyarakat, seperti tanaman padi, jagung dan palawija.
"Untuk di bidang kami mengutamakan sektor pertanian. Sedangkan untuk jalan kebun itu masuk di Dinas Perkebunan dan Peternakan," pungkasnya.(tom/vie)