MANAGED BY:
SELASA
28 MARET
UTAMA | BALIKPAPAN | POROS SELATAN | HUKUM DAN KRIMINAL | POLITIK | OLAHRAGA | PPU-PASER | ADVERTORIAL

UTAMA

Senin, 13 Maret 2023 12:40
Histeris, Peluk Jasad Anak Gantung Diri
BUNUH DIRI: Tim Inafis Polresta Samarinda dan PMI evakuasi jasad BH yang ditemukan tak bernyawa dalam posisi tergantung di dalam kamar. (kis/sapos)

 Teriakan histeris berasal dari salah satu rumah di Jalan Kopi Ireng, Handil Kopi, RT 13 Sambutan, Samarinda, membuat gempar. Saat ditelusuri, rupanya salah satu warga ditemukan tewas gantung diri di kamarnya, Kamis (9/3).

Dari informasi, warga yang tewas tergantung tersebut adalah BH (27). Budi tinggal bersama orangtua dan adiknya di rumah kayu tersebut. Perihal penemuan jasadnya baru diketahui sekira pukul 14.30 Wita saat ketua RT setempat menerima kabar dari salah satu warganya.

"Saya menerima telepon ada mayat ditemukan di dalam kamar. Saat saya datang ternyata informasi itu benar," kata Ketua RT 13, Mansyur.

Saat ditemukan, lidah BH menjulur dengan leher terikat kabel setrika yang ujungnya dikaitkan di teralis jendela kamar. Posisi jasad sudah terduduk dengan kaki selonjor ke depan. BH hanya mengenakan celana hitam pendek.

Selepas memastikan kondisi jasad, Mansyur kemudian melapor ke pihak kepolisian. Dirinya tidak mengetahui alasan BH mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Sebab selama ini tidak pernah mendengar BH ada masalah.

"Saat saya datang, ibunya tengah menangis histeris dengan memeluk jasad anaknya itu," sambung Mansyur.

Informasi ini langsung direspons cepat oleh jajaran Polsekta Samarinda Kota, Unit Inafis Satreskrim, Patroli Beat 110 Sat Samapta Polresta, dan PMI Kota Samarinda.

Salah satu staff PMI Samarinda mengatakan, saat dirinya tiba kondisi BH sudah meninggal dunia. Dia berkoordinasi dengan Unit Inafis, lalu jasad BH diturunkan dan dievakuasi ke RSUD AW Sjahranie Samarinda guna pemeriksaan lebih lanjut.

"Dari keterangan Unit Inafis Polresta Samarinda tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jasad korban. Jadi murni gantung diri. Tapi jelasnya nanti dari pihak kepolisian," singkatnya.

ingga kini kasus ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian dan keluarga yang berduka juga belum dapat memberikan tanggapan. (kis/kpg)

loading...

BACA JUGA

Senin, 27 Maret 2023 15:13

BI Balikpapan Siapkan Rp 1,39 Triliun untuk Idul Fitri

 Bank Indonesia (BI) Balikpapan berkomitmen menyediakan uang rupiah dengan jumlah…

Senin, 27 Maret 2023 12:42

Warga Asal Myanmar Ditemukan Mengapung di Teluk Balikpapan

Minggu (26/3) kemarin perairan Teluk Balikpapan digemparkan dengan penemuan sesosok…

Senin, 27 Maret 2023 12:41

Satpol PP Amankan Gepeng, Anjal hingga Pengamen Musiman

Tindakan tegas dilakukan petugas Satpol PP terhadap gelandangan pengemis (gepeng)…

Senin, 27 Maret 2023 12:39

Pemkot Balikpapan Tidak Gelar Buka Puasa Bersama

Wali Kota Balikpapan, H Rahmad Mas'ud menyebutkan bahwa Pemkot Balikpapan…

Sabtu, 25 Maret 2023 11:25

Penjualan Baju Bekas Balikpapan Terdampak

Penjualan baju bekas di Kota Balikpapan, memang tak sebanyak di…

Sabtu, 25 Maret 2023 11:23

Tak Dilengkapi Dokumen, Sapi dan Daging Babi dari Palu Ditahan

Pejabat Karantina Pertanian Balikpapan wilayah kerja Pelabuhan Penyeberangan Kariangau Balikpapan,…

Jumat, 24 Maret 2023 10:43

Penumpang Wanita Lompat dari KM Tidar

Salah satu penumpang KM Tidar yang berlabuh dari Balikpapan menuju…

Jumat, 24 Maret 2023 10:34

Berhasil Turunkan Emisi Gas Kaca, Kaltim Dapat Insentif Rp 260 Miliar

Pemerintah Provinsi Kaltim melalui Biro Ekonomi Setdaprov Kaltim menggelar rapat…

Jumat, 24 Maret 2023 10:32

Verifikasi Kelebihan Emisi Karbon, Kaltim Siap Lelang dan Hitung Ulang

Atas kelebihan emisi karbon yang dimiliki Kalimantan Timur, Gubernur Dr…

Jumat, 24 Maret 2023 10:31

Pemkot Balikpapan Imbau Masyarakat Hati-hati Cuaca Ekstrem

Mengawali bulan Ramadan 1444 H /2023, Pertamina melalui PT Kilang…

Sitemap
  • HOME
  • HOT NEWS
  • NEWS UPDATE
  • KOLOM
  • RAGAM INFO
  • INSPIRASI
  • FEATURE
  • OLAHRAGA
  • EKONOMI
Find Us
Copyright © 2016 PT Duta Prokal Multimedia | Terverifikasi Dewan Pers