Mall Pelayanan Publik (MPP) Samarinda dengan 17 loket yang ikut, dinyatakan 98 persen sudah siap. Hanya kesiapan dari masing-masing OPD nya saja yang ditunggu. Karena dari instansi vertikal dan OPD Pemkot Samarinda, masih ada beberapa gerai terlihat kosong. Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang pun mewarning untuk OPD yang bergabung agar segera mengisinya.
"Ini peringatan terakhir buat OPD yang belum siap, agar segera mengisinya. Karena ini kebanggan buat Kota Samarinda, satu-satunya di Kalimantan yang ada MPP nya. Ini harus kita sambut dengan kesiapan yang matang, yang belum mengisi gerainya, harus segera mengisi," tegas Jaang kemarin saat meninjau langsung kesiapan pengoperasian MPP di Gedung Graha Tepian di Jalan Basuki Rahmat.
Dikatakannya, bergabungnya OPD di MPP ini bukan berarti mengambil alih daripada tugas instansi. Namun hanya gerai pelayanan untuk membuat pelayanan semakin dekat dan memudahkan pelayanan masyarakat. Menurutnya, kehadiran MPP di Samarinda, terpilih dari 500 daerah tingkat II di Indonesia. Itu artinya, Samarinda mendapat perhatian dari Pusat, khususnya Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN RB).
Jaang mewanti-wanti kepada semua OPD pelayanan untuk memberikan yang terbaik pada masyarakat. Bahkan jika perlu, perlu adanya relawan di MPP yang bertugas untuk pendampingan kepada masyarakat. Hal ini seperti yang dilihat di beberapa daerah yang sudah terlebih dahulu memiliki MPP.
"Pemikiran yang harus kita ubah, kita harus cepat berlari untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kita kejar ketertinggalan. Apalagi dengan hadirnya bandara APT Pranoto. mendekatkan konektifitas antar daerah di Kaltim. Samarinda semakin dekat dengan daerah lain. Orang-orang yang datang kemari harus diberikan pelayanan prima," tuturnya.
Wali Kota Samarinda dua periode ini juga mengapresiasi kinerja Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Samarinda selaku leader dalam berdirinya MPP.
Dalam kunjungan yang dimulai pukul 7.30 Wita ini, Jaang, beserta rombongan, meninjau setiap sudut gerai, baik yang di lantai 1 maupun gerai instansi vertikal yang juga ada di lantai 2 gedung tersebut. OPD dan instansi lain yang hingga kemarin siap, selain DPMPTSP, Disdukcapil, Bankaltim, BPJS kesehatan, BPJS ketenagakerjaan, Polresta Samarinda, KPP Pratama (Pajak), Perpustakaan, PDAM, Imigrasi, dan beberapa lainnya.
Kepala DPMPTSP, Akhmad Maulana menambahkan, setelah dimulainya pengoperasian MPP ini, akan dievaluasi kekurangan dan hal lainnya. Kemudian tim ferivikasi dari KemenPAN RB yang akan datang dan kemudia melakukan penjadwalan kehadiran Menteri PAN RB untuk grand openingnya.
"Alhamdulillah, kita bisa mulai beroperasi, memang semua harus sudah siap, sambil kita menunggu jadwal dari pak menteri. Ini merupakan hasil kerja tim yang solid, juga dukungan dari pihak lain, khususnya Bankaltim," tutur Akhmad Maulana.
