SAMARINDA. Ambisi Borneo FC mematahkan rekor tak pernah menang lawan Persija Jakarta belum bisa terwujud. Ya, di laga perdana Piala Presiden 2019 Grup D yang dimainkan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, anak-anak Pesut Etam justru kalah dengan skor sangat mencolok, 0-5.
Entah apa yang terjadi pada tim asuhan Fabio Lopez di laga ini. Namun sangat terlihat barisan belakang sangat tak siap mengantisipasi permainan cepat yang dikembangkan anak-anak Macan Kemayoran. Lima gol yang disarangkan pemain Persija ke gawang Nadeo Argawinata, lahir dari brace Novri Setiawan di menit 15 dan 23 serta Bruno Matos di menit 19. Sementara dua gol di babak kedua diciptakan Ramdhani Lestaluhu saat permainan baru berjalan 4 menit, serta gol penutup dua menit jelang laga berakhir setelah Heri Susanto lepas dari jebakan offside.
Kekalahan ini membuat langkah Borneo FC dipastikan semakin berat. Sebab di pertandingan berikutnya, PSS Sleman dan Madura United sudah menanti. Di pertandingan pertama di stadion yang sama, Sleman dikalahkan Madura United dengan skor 0-2.
“Pemain kami melakukan kesalahan dalam hal penjagaan lawan. Ini sangat di luar dugaan, karena selama latihan mereka tak pernah melakukan kesalahan seperti itu,” ujar Fabio Lopez.
Jan Lammer dan Javlon Guseynov yang diharapkan menjadi tembok utama Borneo FC, justru kerap kehilangan posisi saat menjaga lawan. Gol kedua Persija dari Matos, diakibatkan kesalahan Javlon yang terjatuh saat coba mengadang Matos.
Kekalahan ini membuat Borneo FC menjadi tim paling jeblok diantara semua kontestan Piala Presiden. Sebab kebobolan lima kali dan tak mampu mencetak gol, seolah berbanding terbalik dengan pencapaian di Piala Indonesia saat mengalahkan Mojokerto Putra dengan skor 3-1 dan 6-0, serta menyingkirkan PSS Sleman 1-0 dan 0-0.
Dengan hasil ini, Borneo FC sementara menjadi juru kunci grup D. Sementara Persija memimpin diikuti Madura United dan PSS Sleman di atas Borneo FC.
Di laga kedua mendatang, Borneo FC akan bertemu Sleman. Ini akan jadi penentu langkah kedua tim, setelah sama-sama kalah di laga perdana. (upi)