Anggaran Kurang, Pembangunan Pelabuhan Sulit Dituntaskan

- Selasa, 19 Maret 2019 | 14:45 WIB

TANJUNG SELOR - Sejak pelabuhan Tengkayu I atau SDF Tarakan dialihkan ke Pemerintah Provinsi Kaltara, upaya pengembangan terus dilakukan. Di antaranya, pengerjaan untuk jalur kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.

Pantauan media, pembangunan pelabuhan belum tuntas, terutama di sisi lautnya. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kaltara Taupan Madjid mengatakan, pihaknya telah mengajukan anggaran Rp 36 miliar, untuk pengerjaan sisi laut pelabuhan. Namun tidak bisa dipenuhi keseluruhannya. “Anggaran yang disediakan untuk pengerjaan sebesar Rp 20 miliar," sebut Taupan, Senin (18/3).

Dengan anggaran tersebut, dinilai belum bisa menuntaskan pembangunan pelabuhan. Sehingga proses pengerjaan tidak bisa diselesaikan tahun ini sesuai target. Dishub masih akan membahas dengan DPRD Kaltara agar anggaran bisa ditambah.

"Kita berharap tahun ini bisa selesai dikerjakan untuk sisi laut dan segera dioperasikan," ungkapnya. Mengingat aktivitas Pelabuhan Tengkayu I sangat padat, baik arus penumpang, maupun bongkar muat barang.

Selain itu, Dishub juga berencana melengkapi fasilitas penunjang, seperti pengadaan bus angkutan penumpang untuk masuk dan keluar dari speedboat. Bahkan, untuk karcis masuk pelabuhan pun ada rencana berbasis kartu atau non tunai. “Namun membutuhkan peralatan yang memadai,” pungkasnya. (uno)

Editor: uki-Berau Post

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemkab Nunukan Buka 1.300 Formasi untuk Calon ASN

Kamis, 18 April 2024 | 12:44 WIB

Angka Pelanggaran Lalu Lintas di Tarakan Meningkat

Kamis, 18 April 2024 | 11:10 WIB
X