KERUKUNAN Bubuhan Banjar Kalimantan Timur (KBBKT) dipastikan akan tumpah ruah di Plenary Hall Sempaja Samarinda, Sabtu (6/7). Diperkirakan sekitar 5.000 orang akan hadir. Bukan hanya dari Samarinda, tetapi juga dari daerah lainnnya di Kaltim akan memenuhi gedung bundar tersebut.
Berbagai acara hiburan akan disuguhkan untuk mempererat antarbubuhan Banjar Kalimantan Timur yang hadir. Sekretaris KBBKT, Muhammad Ramadan menjelaskan, selain untuk bersilaturahmi, kegiatan akbar tahunan ini juga akan diisi dengan ceramah agama dan hiburan berupa kesenian khas Banjar.
"Selain ceramah agama dan pembacaan doa yang akan dipimpin Guru Udin, beberapa kesenian khas Banjar lain juga akan ditampilkan. Diantaranya Kuntau (seni bela diri budaya Banjar), dan puncaknya Madihin yang dibawakan Hendra, anak dari seniman Banjar, John Tralala," jelas Ramadan. Beberapa sepuh bubuhan Banjar akan hadir. Seperti H Rusli Masroen, H Asmuni Ali, dan H Farid Wadjdy. Gubernur Kaltim Isran Noor dan Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi juga turut diundang.
H Rusli yang dalam periode ini didaulat menjadi Ketua Penasehat KBBKT berharap, KBBKT akan menjadi sebuah organisasi yang ekslusif. Tak ada dualisme lagi, baik itu Kerukunan Bubuhan Banjar Kalimantan Timur dan Bubuhan Banjar Kalimantan Utara.
"Mari kita sama-sama membesarkan organisasi ini. Yang di Kaltim ayo besarkan di Kaltim, yang di Kaltara biar membesarkan kerukunan yang di Utara saja," tutur H Rusli.
Dikatakannya, sesuai temanya "Dengan Semangat Halal Bihalal Kita Tingkatkan Pola Pikir, Pilah Laku dan Mental Urang Banjar untuk Kalimantan Timur Berdaulat" maka diharapkan bubuhan Banjar bisa menjadi satu komunitas yang pola pikirnya berdaulat dan bersatu untuk kemajuan Kaltim.
"Silaturahmi akbar ini sekaligus juga pengukuhan kepengurusan KBBKT periode sekarang, Ketuanya H Ismunandar," jelasnya. Untuk diketahui, H Rusli adalah salah satu deklarator untuk kepengurusan KBBKT periode ini. Hal sama diungkap Asmuni Ali yang juga salah seorang sepuh KBBKT. Dikatakannya, halalbihalal ini diadakan untuk silaturahmi. Terlebih saat ini masih dalam suasana Lebaran. Agar sesama urang Banjar, baik di Samarinda maupun Kaltim bisa saling kenal serta bisa mempererat kekeluargaan.
"Jadi dengan acara ini sekaligus mengukuhkan dan mehabari bahwa bubuhan Banjar itu memang ada di Samarinda. Karena kita ini, satu lokasi tapi jarang bertemu, ya pada saat silaturahmi ini saja," ujarnya. Asmuni Ali mengimbau agar masyarakat Banjar hadir untuk bersilaturahmi. "Intinya berkumpul (bedapatan), bedandaman (bekangenan), bemakanan dan semakin berakatan dan mudahan menjadi berkah," harap Asmuni Ali. Acara yang akan dimulai pukul 08.00 Wita ini, selain diisi hiburan, juga disediakan puluhan doorprize menarik. (adv/lin/rin)
