Antisipasi Karhutla, Polda Kaltim Luncurkan Aplikasi Lembuswana

- Kamis, 16 Desember 2021 | 17:03 WIB
SINERGI ATASI KARHUTLA : Polda Kaltim meluncurkan aplikasi deteksi dini karhuta yang diberi nama LembuSwana di Novotel Hotel, Balikpapan, Kamis (16/12) siang.
SINERGI ATASI KARHUTLA : Polda Kaltim meluncurkan aplikasi deteksi dini karhuta yang diberi nama LembuSwana di Novotel Hotel, Balikpapan, Kamis (16/12) siang.

BALIKPAPAN-Pemerintah terus berusaha menekan angka kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Kalimantan Timur. Terbaru, Polda Kaltim meluncurkan LembuSwana. Sebuah aplikasi yang dirancang untuk mengantisipasi karhutla.

Lewat aplikasi yang terkoneksi dengan empat satelit ini, kepolisian bisa memantau titik api alias hot spot yang ada di Kaltim.

"Dengan demikian, petugas terdekat bisa segera ke lokasi jika ditemukan titik api. Harapannya api bisa segera dipadamkan," kata Kapolda Kaltim Irjen Pol Herry Rudolf Nahak selepas peluncuran LembuSwana di Novotel Hotel, Kamis (16/12).

Bahkan, Gubernur Kaltim, Kapolda Kaltim dan Pangdam VI Mulawarman bisa langsung memonitor  jika ada info karhutla lewat aplikasi ini.

"Jadi nanti bisa langsung diintervensi jika memang belum termonitor," kata Herry.

Gubernur Kaltim yang hadir dalam peluncuran LembuSwana menyebut, dalam dua tahun terakhir Kaltim mencatatkan nol kebakaran hutan dan lahan.

Hal ini, juga terlihat saat simulasi aplikasi LembuSwana. Di mana tidak ditemukan adanya titik kebakaran lahan.

Hal ini, lanjut Isran tak lepas dari peran aktif pemerintah bersama TNI dan Polri. "Ditambah lagi cuaca juga mendukung. Kaltim dalam kondisi basah," kata Isran.

Gubernur 64 tahun ini menambahkan, aplikasi ini bakal sangat membantu dalam deteksi dini kebakaran hutan dan lahan di Kaltim. "Petugas terdekat nanti bisa memonitor dan memastikan serta melakukan tindakan," ungkap dia.

Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Teguh Pujo Rumekso menambahkan, TNI siap mendukung program penanganan kebakaran hutan dan lahan di Kaltim.

"Kami juga sudah minta izin kepada Kapolda Kaltim untuk bisa memiliki akses ke aplikasi ini. Kami juga punya aplikasi yang akan saling mengisi," kata dia.

Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan & Lahan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutana (KLHK) R. Basar Manullang mengapresiasi peluncuran aplikasi LembuSwana milik Polda Kaltim ini. 

Dia mengatakan, penanggulangan karhutla memang perlu kerjasama seluruh pihak. "Ini merupakan early warning alias deteksi dini. Dengan adanya aplikasi ini petugas di lapangan bisa lebih mudah menangani," ujar dia. (hul)

Editor: Wawan-Wawan Lastiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

PLN dan PWI Kalteng Gelar Donor Darah

Kamis, 29 Februari 2024 | 10:23 WIB

Tiga Seksi Jalan Tol IKN Siap Beroperasi Juli 2024

Selasa, 23 Januari 2024 | 13:19 WIB
X